Mendung membayangi pagiku yang asyik ini. Hari ini kami (aku dan Pramuka Penggalang Oase) akan mengikuti kemah ceria di Loji Nenek. Aku sangat bersemangat karena pasti akan ramai penggalang-penggalang dari gudep lain, waktunya menambah teman :D. Kami meninggalkan meeting point di SPBU Cipinang pada pukul 9.00 menggunakan truk tronton. Total 26 orang berangkat termasuk 5 kakak yang mendampingi. Ada Kak Cumeww, Kak Pras, Kak Evan, Kak Sari dan Kak Opal. Sepanjang perjalanan tidak ada suara sama sekali, mungkin karena campuran anak baru dan lama sehingga belum terlalu dekat. Sehingga aku berinisiatif untuk menghibur bersama Husayn. Kami bernyanyi segala macam lagu indonesia yang kami tau, sekedar membuat suasana lebih ramai. Tiba-tiba…. Suara-suara suram, nyanyi-nyanyian korea mulai terdengar dari pinggir mobil. OH MY GOD TIDAKKKKK Untungnya tidak selamanya korea menghiburku. Tidak lama kami sampai di perkemahan, sekitar pukul 11.00. Truk kami tidak bisa mengantarkan kami hingga depan perkemahan, sehingga aku terpaksa berjalan sekitar 200 meter menanjak. Sesampainya di perkemahan tidak ada anak-anak lain. Sepiiiiii. Ini beneran ada kemping gasih? mana anak pramuka lainnya nih. Kembali dari sholat Jum’at belum juga satu pun orang yang terlihat “Fix ini surammm” “Plung…Plung” eh salah sound effect. “JENG…JENG…JENG” tiba-tiba muncul beberapa kepala anak pramuka perempuan. ALHAMDULILAH NGGAK SEPISEPI AMAT NIH, tapi ternyata hanya mereka, Pramuka Pulo Kambing dan 3 orang anak yang dari Pramuka Bu Tin. Yah tetep deh nggak seramai yang kubayangkan. Sore hari yang ramai “Bentengg” akhirnya perjuangan Ali berkeliling tempat perkemahan mencari waktu yang tepat untuk memegang benteng tidak sia-sia. Ia berhasil mengenainya. Sejak tadi siang entah sudah berapa ronde kami bermain benteng. Awalnya sedikit, tapi lama kelamaan udah kayak bocah tawuran rame beutt teman atau lawan nggak tau yang penting hajarr. Suara peluit di kejauhan terdengar, pertanda saatnya kami memulai kegiatan pramuka. Kami berkumpul mengadakan apel sebentar lalu membuat lingkaran melakukan perkenalan dan ice breaking. Hanya TIGA anak laki-laki selain OASE yang ikut, “tidakkkk kenapa sepi :(“ “…Seza, Puspa, Ainun, Habibie” tawa pun pecah. Habis mau gimana lagi? aku lupa nama anak di sebelahnya. Satu-satunya yang kuingat hanyalah presiden kita yang ketiga (Itu tanda aku nasionalis lhooo) Belum selesai sampai situ ada lagi anak lain yang bernama Hilda maka dengan yakin ku katakan sebelahnya adalah Balmond (EFEKBANYAKANMOBILLEJEN.EXE) semua otomatis langsung menatapku. Beberapa tertawa beberapa sudah kehabisan kata-kata. Memang ice breaking dabest. Setelah berkenalan dengan anak-anak Pulo Kambing yang “terkenal” kami bermain beberapa game untuk mengakrabkan diri dipandu oleh Kak Irwan, berani kubilang semua gamenya agak gaje xD. Favoritku adalah “Aramzamzam, Guli-guli-guli ramzamzam, arafii, arafii, guli guli guli ramzamzam” sebenarnya biasa saja aku hanya harus memegang sebelah-sebelahku sambil bergoyang, tapi lagunya itu agak unik. sudah dengar? bagaimana terhipnotis gak? lagunya itu bagaikan iklan perindo atau mastin yang akan masuk ke otak tanpa disadari dan mencuci otakmu! Ular...Ular...Ular Setelah berkenalan kami dikumpulkan di aula untuk pengenalan terhadap ular. Siapa tau gitu ketemu pas lagi di toilet dah tau dan gak mati tanpa usaha ;) Tebak siapa yang memandu kami? Kak Irwan lagi. Memang dia serba bisa. Sebuah poster berisi beberapa jenis ular menyambut kami begitu masuk aula. Dari sekali lihat aku mengenali beberapa. Ada foto Sanca Kembang, Kobra, King Kobra, Ular Laut, Viper, Ular Pucuk dan Ular Picung. ![]() Ular yang terkakhir ini pernah aku temukan lho di Jogja dan karena tidak tahu apakah aman atau tidak aku nekat memotretnya dari dekat (Sans dia dah mati) Tapi ternyata melalui acara ini ku baru tahu walaupun sudah mati racun di gigi ular itu masih ada, dan bekerja. Ular ini walaupun di internet kebanyakan mengatakan berbisa sedang. TETAPI Kak Irwan pernah tergigit dan selama seminggu ia kencing darah. Selain itu bedasarkan info dari Mas Ari, salah satu pengamat burung. Ular ini biasa menggigit dengan gigi depannya, tetapi terdapat sepasang gigi di paling belakang yang jika terkena bisa menyebabkan kematian dalam waktu cepat, karena mengandung kandungan bisa dalam dosis tinggi, silahkan cek disini Kak Irwan membawa 4 jenis ular
Oh iya info paling penting dari sesi pengenalan ini adalah apa yang dilakukan saat bertemu ular? JANGAN, jangan kita bunuh, ataupun panik. Lakukan STOP, ini adalah singkatan dari Silence Hidup Kerang Ajaib Untung sekali kelompok yang ada disana dibagi-bagi sehingga kami bertemu dengan anak baru. Kelompokku sendiri bernama Kerang Ajaib, isinya Ariq, Fahri, Hibban, Naufal, aku dan Morse! tepat sekali nama yang terakhir kusebutkan adalah satu-satunya anak baru di kelompok kami. Namanya unik sekali, anaknya juga unik. Hobinya… NONTON SPONGEBOB. Itulah penyebabnya kelompok kami akhirnya dinamakan Kerang Ajaib. Nama kelompokku aneh, isinya pun anak-anak aneh, yel-yelnya pun ANEH. “Puja Kerang Ajaib” Untungnya bendera regu kami dabest. Ada kerang dengan mutiara ditengahnya, latar belakangnya rumput laut. Kelompok kami sangat beruntung memiliki Naufal. Dia sangatlah ahli menggambar, pokoknya perfek lah. Saat malam api unggun semua peserta diberikan kesempatan untuk menampilkan yel-yelnya dan tentu saja kami dengan bangga maju pertama. Hiyaaa, kami tampil dan langsung diam. Entah terkagum-kagum dan terharu dengan kekompakkan kami serta makna dari yel-yel kami atau takjub bagaimana para pemuja kerang ini bisa begitu yakin menampilkan yel-yel yang aneh bin ajaib ini. P: “Kaysan…perwakilan dari Pramuka Oase diharapkan maju” Aku begitu deg-degan maju ke depan mewakili OASE dalam pembukaan kegiatan kemah ceria. Awalnya aku mengira akan memberikan sepatah dua patah kata. Tapi ternyata hanya diberikan kacu acara lalu balik lagi XD. Selesai acara api unggun kami masih boleh menghangatkan diri di api unggun tapi, tidak ada hangat-hangatnya sedikit pun. Padahal udara di luar tidak terlalu dingin. Akhirnya kuputuskan untuk tidur, yang lain juga tampaknya memilih yang sama karena harus bangun pukul 4.30 pagi. Ayam berkokok tanda pagi Baru saja aku masih tenda, ayam berkokok diluar. “BUSET paginya cepet amat, baru ngedip dah pagi ae” segera terdengar suara anak-anak perempuan cekikikan, dan tidak berhenti-henti. OH teman-teman ini sudah malam sayangnya mereka tidak bisa mendengar suara hatiku. Akhirnya sambil memotivasi untuk tiPluk…aku tertidur dengan sendirinya. Pulassss sangat pulasss. Source Foto Qasidahan: www.facebook.com/qasidahmemes/
0 Comments
Leave a Reply. |
KATALOG KARTUGenius is one percent inspiration, ninety-nine percent perspiration. Tentang AkuNamaku Kaysan. Belajar melalui pengamatan alam, perjalanan, dan berinteraksi dengan banyak orang.
Menyimpan jurnal perjalanan dan foto. Berbagi cerita lewat blog ini, instagram, dan video #OASEmenit KategoriPROJEK 2020
Kelas Rahasia Di Balik Gambar Kelas Menulis Kak Irma Kelas Filsafat #MasaPandemi BURUNG Lifelist JBW Birdrace #AmatiJakarta KLUB OASE Pramuka OASE Media Juru Rupa PERJALANAN Australia 2014 Banyumas 2019 Cirebon 2014 Garut 2014 Kupang 2017 Lombok 2016 Malang 2017 Sumba Yogyakarta Sehari Arsip
September 2021
Indeks
All
|