Peta Hijau Pulau <….> Oleh Mikail Kaysan Leksmana Apa itu Peta Hijau? Peta hijau adalah peta tentang elemen kehidupan keberlanjutan, alam, dan budaya di suatu kawasan. Baik yang bersifat positif maupun negatif. Dibuat oleh komunitas atau masyarakat setempat dengan menggunakan sistem ikon peta hijau (green map sytem) [1] Latar Belakang Beberapa tahun kebelakangan ini jumlah wisatawan di kepulauan seribu meningkat. Dulu kebutuhan energi, air, dan lahan di kepulauan seribu hanya untuk para penduduk lokal. Tapi sekarang dengan bertambahnya wisatawan tentunya semakin banyak kebutuhannya. Para penduduk di Pulau Harapan yang diwawancarai oleh Putri Wulandari [2] mengatakan bahwa dengan semakin banyak turis, pohon sukun mulai tergantikan dengan genteng. sekarang lebih mudah menemukan berbagai macam sampah dibandingkan ikan yang 20 tahun lalu masih banyak di pinggir pantai, yang paling miris ikan hasil tangkapan nelayan bukan untuk konsumsi sendiri, melainkan untuk turis. Oleh sebab itu pada Eksplorasi 2017 di Kepulauan Seribu aku ingin menelusuri pengaruh turis terhadap kebutuhan energi dan air, serta keberadaan ruang terbuka hijau. Serta bagaimana cara para warga lokal “bertahan” sampai sekarang. Harapannya melalui peta hijau yang kubuat, bisa membuat warga lokal mengetahui potensi dan acaman yang dihadapi pulau tempat tinggalnya. Wisatawan pun menjadi lebih peduli ketika berwisata ke pulau. Tujuan Mengetahui praktek-praktek yang mendukung dan mengancam kelestarian pulau, terkait penggunaan energi dan air, serta ruang terbuka hijau. Rencana Kegiatan
Beberapa contoh elemen yang akan dicari dan dipetakan Hasil
Referensi
0 Comments
|