Dari kecil aku sering pengamatan burung. Pergi ke daerah mengamati dan memotret. Ibu selalu menyuruhku menulis setiap perjalanan di blog pribadiku, terkadang mengirimnya ke majalah agar orang-orang juga bisa ikut membaca ceritaku. Saat aku sudah lebih besar, ibu mendorongku untuk bercerita tidak hanya melalui blog tapi juga secara langsung atau dengan kata lain presentasi. Tawaran pertamaku datang dari Om Ady Kristanto pada tahun 2015. Aku diminta untuk bercerita tentang hobiku mengamati burung di acara yang diselenggarakan Greeners.co dalam rangka memperingati Hari Cinta Puspa dan Satwa. Itu merupakan pengalaman pertamaku dan jujur aku sangat deg-degan, apalagi penontonnya cukup banyak menurutku saat itu. Untung presentasi pertamaku ada moderator yang membantu memancingku bercerita. Aku rasa untuk yang pertama kali tidak buruk, walaupun masih ada demam panggung. Setelah itu pengalaman yang kuingat adalah saat presentasi hasil akhir kegiatan mengamati burung bersama anak-anak di Bumi Pemuda Rahayu. Aku berbicara di depan peserta Konferensi Pengamat dan Pemerhati Burung Indonesia (KPPBI) 2016 dan mereka semua adalah mahasiswa atau yang sudah lulus, baik 5 tahun 10 tahun ataupun 30 tahun. Presentasi ini beda dengan yang pertama kali. Tidak ada moderator sehingga aku harus bercerita sendiri apa saja hasil dari kegiatan yang kubuat, aku memiliki waktu untuk 10 menit untuk bercerita. Untungnya kegiatan ini aku menjalankan dari awal dan jiwaku memang disini sehingga aku bisa berbicara dengan lancar dan mengeluarkan semua materi yang sudah kusiapkan. Aku sangat senang apalagi setelahnya banyak yang mengapresiasi presentasiku. Ada dua hal yang sangat penting bagiku untuk presentasi adalah latihan dan materi yang matang. Pernah sekali aku kurang latihan dan berakhir buruk, aku lupa ditengah-tengah. Kebetulan juga saat itu aku merasa materi yang aku presentasikan kurang aku dalami, sehingga agak susah untuk berimprovisasi di atas panggung. Rasanya sangat mengecewakan gagal di depan panggung, tapi itu menjadi pelajaran sekali untukku agar selalu berlatih dan mematangkan materi yang dipresentasikan.
Presentasi terakhirku sudah jauh lebih lancar kalau dibanding dulu, materinya pun sudah sangat kukuasai. Tapi aku merasa aku masih kurang interaksi dengan penonton agar mendapatkan perhatian. Sekarang aku ikut agora di Oase untuk memperlancar saat aku presentasi dan lebih mendapat atensi dari penonton
0 Comments
Leave a Reply. |
KATALOG KARTUGenius is one percent inspiration, ninety-nine percent perspiration. Tentang AkuNamaku Kaysan. Belajar melalui pengamatan alam, perjalanan, dan berinteraksi dengan banyak orang.
Menyimpan jurnal perjalanan dan foto. Berbagi cerita lewat blog ini, instagram, dan video #OASEmenit KategoriPROJEK 2020
Kelas Rahasia Di Balik Gambar Kelas Menulis Kak Irma Kelas Filsafat #MasaPandemi BURUNG Lifelist JBW Birdrace #AmatiJakarta KLUB OASE Pramuka OASE Media Juru Rupa PERJALANAN Australia 2014 Banyumas 2019 Cirebon 2014 Garut 2014 Kupang 2017 Lombok 2016 Malang 2017 Sumba Yogyakarta Sehari Arsip
September 2021
Indeks
All
|